Jalan Utama Ke Desa Sukasirna Terhalang Longsor

(18/7) Hujan lebat selama kurang lebih 4 jam yang mengguyur Wilayah Kecamatan Campakamulya malam tadi. Hujan yang dimulai dari Pukul 18.00 itu mengguyur hitamnya malam di Campakamulya. Campakamulya yang merupakan daerah rawan longsor menerima akibatnya, Jalan utama menuju Ke Desa Sukasirna, di Kp. Ciherang RT.01/04 sekitar pukul 03.00 dini hari tadi tertimbun longsor. Tebing setinggi 200  meter dan seluas 1 Ha tidak kuasa lagi menahan rembesan air hujan yang begitu lebatnya.

Longsor yang menutupi akses jalan tersebut menyebabkan kendaraan roda empat maupun roda dua untuk sementara tidak dapat melintas. Juga mengancam 15 rumah yang berada di bawah tebing tersebut walaupun jaraknya cukup jauh dari lokasi yaitu 400 m. Namun apabila terjadi hujan lebat yag lema kembali dikhawatirkan longsor mencapai daerah pemukiman, karena saat ini tanah tebing tersebut masih labil.

Melihat keterhalangan tersebut Kepala Desa Sukasirna, H. Durahman beserta para perangkat desa bekerja sama dengan masyarakat langsung bergotong royong membuka akses jalan yang terkena longsor, sehingga anak-anak sekolah bisa melintas menuju sekolahnya. Kepada para penduduk yang terdekat juga diadakan sosialisasi untuk berhati-hati dan waspada agar selalu memperhatikan situasi tebing tersebut apabila terjadi hujan. Dan diharapkan untuk sementara pindah dulu ke rumah-rumah tetangga atau famili yang lebih aman. 

Sementara itu, Tim penanggulangan Bencana Kecamatan Campakamulya telah berada di lokasi, dan langsung mengadakan pertemuan cepat dengan Kepala Desa Sukasirna untuk menanggulangi kejadian ini. Info terbaru sekitar jam 14.00, 5 rumah di bawah tebing yang lonsor tanahnya mulai retak-retak.

Berikut beberapa foto yang berkaitan dengan kejadian tersebut:

Tampilkan semua

Ambil milik Anda